Berikutakan dibahas secara singkat tentang Install 2 Windows XP dalam satu PC. Manfaat yang bisa didapatkan dengan menginstall 2 Windows Xp dalam satu PC antara lain : Cara Install Windows XP Kedua. Sebelum menginstall, siapkan partisi yang kosong terlebih dahulu. Jika windows yang satu sudah di install ada di drive C:, maka bisa Ternyatadalam 1 PC atau 1 laptop dapat di Install 2 Operating System Sekaligus, baik itu menginstall windows dengan windows maupun windows dengan Linux, hal tersebut merupakan hal yang lumrah dalam dunia IT. Dalam kasus kali ini saya akan menjelaskan contoh menginstal 2 OS dalam satu PC, yaitu Windows VISTA Ultimate dan Windows XP SP2. CaraUpgrade Windows 10/11 HOME ke Windows 10/11 Pro dengan Mudah : CARA INSTALL WINDOWS 10 YANG Vay Tiền Nhanh Ggads. Windows 10 adalah versi OS Windows yang diluncurkan sejak tahun 2015 oleh Microsoft dan saat ini masih menjadi sistem operasi yang paling banyak digunakan di dunia meskipun Windows 11 sudah dirilis. Sebagian besar laptop keluaran terbaru sudah memiliki OS ini di dalamnya. Tidak sedikit juga yang belum memiliki OS dan hanya menggunakan sistem DOS dengan tampilan teks hitam putih. Namun, tentu kita bisa instal Windows 10 di laptop DOS tersebut. Nah, disini kita akan membahas cara install windows 10 dengan langkah yang mudah beserta gambarnya. Saya juga telah membuat tutorial untuk Windows 11 pada artikel lain, silahkan simak pada artikel cara install Windows 11. Kita bisa menginstal ulang Windows 10 pada laptop atau PC lama kita asalkan spesifikasi PC atau laptop lama kita tersebut sesuai dengan spesifikasi minimum yang dibutuhkan. Inilah syarat minimal yang dibutuhkan Processor 1 gigahertz GHz atau 1 GB atau lebih untuk versi 32-bit dan 2 GB atau lebih untuk versi 20 GB atau lebih. Pada tutorial ini kita akan menginstall Windows 10 dengan flashdisk dan DVD. Jadi silahkan pilih salah satu, jika anda memiliki media instalasi berupa DVD Windows maka bisa menggunakan DVD. Tapi jika tidak memilikinya, anda bisa menggunakan flashdisk. Berikut adalah cara install Windows 10 dengan flashdisk atau DVD di laptop, PC dan komputer. 1. Buat Media Install Windows 10 dengan USB Flashdisk atau DVD Cara instal Windows 10 ada 2 yaitu yang pertama adalah menggunakan USB flashdisk dan yang kedua adalah menggunakan DVD. Siapkan DVD Windows 10 jika anda memiliki DVD installer Win 10. Tapi jika tidak punya, lebih baik pakai flashdisk untuk menginstal windows. Jika anda belum memiliki media instalasi pada flashdisk berikut ini terdapat 2 cara untuk membuat media instalasi pada flashdisk. Pertama, menggunakan Media Creation Tool resmi dari Microsoft. Kedua, menggunakan aplikasi Rufus. Cara Membuat Media Instalasi Windows 10 menggunakan Media Creation Tool Cara ini cocok untuk anda yang belum memiliki file ISO Windows 10. Proses ini membutuhkan koneksi internet yang cepat dan akan menghabiskan kuota kurang lebih 4GB /karena akan mendownload windows 10 secara otomatis dari Microsoft. Flashdisk anda akan diformat, jadi silahkan pindahkan file yang ada di flashdisk anda terlebih dahulu. Unduh media creation tool di sini. Lalu, tancapkan flashdisk pada laptop atau komputer anda. Buka media creation tool yang telah anda unduh. Lalu, pilih Accept untuk menyetujui MICROSOFT SOFTWARE LICENSE TERMS. Kemudian, pilih Create installation media USB flash drive, DVD, or ISO file for another PC. Lalu klik Next. Pada Language pilih English United States, Pada Edition pilih Windows 10 dan pada Architecture pilih 64-bit x64. Lalu klik Next. Kemudian pilih USB flash drive kemudian klik Next. Selanjutnya klik pada flashdisk anda, setelah itu klik Next. Tunggu hingga proses selesai, lalu klik Finish. Cara Membuat Media Instalasi Windows 10 dengan menggunakan Rufus Cara ini cocok untuk anda yang sudah memiliki file ISO Windows 10. Flashdisk anda akan diformat, jadi silahkan pindahkan file anda terlebih dahulu. Unduh aplikasi rufus dari situs resminya di sini. Kemudian, tancapkan flashdisk pada laptop atau komputer anda. Buka aplikasi rufus. Pada Boot selection pilih Disk or ISO image. Lalu, klik Select. Kemudian cari di mana file ISO anda berada. Pada Image Option pilih Standard Windows installation. Pada Partition scheme pilih GPT. Pada Target system pilih UEFI non CSM. Pada Volume Label isikan nama sesuai keinginan anda. Pada File system pilih FAT32. Lalu klik Start. 2. Ubah Pengaturan Boot Priority pada BIOS Tancapkan flashdisk Windows 10 jika ingin menggunakan flashdisk atau masukkan DVD win 10 jika ingin menggunakan DVD. Kemudian, nyalakan laptop atau PC anda. Setelah layar menyala, segera tekan tombol ESC, DEL, F1 atau F2 pada keyboard untuk masuk ke BIOS. Tombol yang harus ditekan tersebut berbeda-beda pada tiap merek BIOS, namun sebagian besar merek BIOS menggunakan tombol ESC. Untuk mengetahuinya, silahkan anda baca saat laptop baru saja menyala setelah menekan tombol power. Biasanya ada keterangan Press ESC to setup atau keterangan tombol lainnya sebelum masuk OS. Setelah berhasil masuk BIOS, arahkan ke Menu pengaturan Boot. Setiap merek BIOS memiliki menu yang berbeda. Biasanya pengaturan Boot priority berada di menu Boot. Untuk mengarahkannya kita bisa membaca keterangan yang ada pada sisi atau di bawah BIOS. Seperti pada contoh di bawah ini laptop saya menggunakan PhoinexBIOS dan cara mengarahkannya menggunakan arah kanan atau kiri. Ubah boot pertama menjadi USB atau Removable Devices jika anda menggunakan flashdisk, atau jika anda menggunakan DVD ubah boot pertama menjadi CD-ROM Drive. Ini juga berbeda disetiap BIOS. Pada contoh kali ini caranya adalah pilih Removable Device jika menggunakan flashdisk. Lalu, sesuai keterangan di kanan layar, kita harus menggunakan tombol + untuk menaikkan ke posisi pertama. Kemudian, simpan dan tutup BIOS dengan menekan F10 sesuai keterangan di bawah layar BIOS tersebut. Laptop atau komputer akan restart secara otomatis. Tips Jika anda menggunakan laptop, pastikan baterai laptop anda penuh agar tidak mati saat proses instalasi. Disarankan lebih baik anda men-charge laptop saat instalasi. 3. Mulai Proses Menginstall Windows 10 Tekan enter atau sembarang tombol pada keyboard untuk memulai instal Windows 10 saat mendapatkan tampilan Press any key to boot from CD or DVD. Ubah Time and currency format dengan memilih Indonesian Indonesia. Kemudian klik Next. Klik Install Now untuk melanjutkan proses instalasi. Kemudian tampil jendela Activate Windows. Klik I don’t have a product key jika anda tidak memiliki serial number atau product key. Jika anda memiliki product key atau serial number yang sudah anda beli secara resmi dari Microsoft anda dapat mengisikannya pada kolom tersebut. Lalu muncul jendela Select the operating system you want to install. Silahkan pilih sesuai keinginan anda. Rekomendasi saya adalah pilih Windows 10 Pro lalu klik Next. Kemudian akan tampil jendela Applicable notices and license terms. Klik I accept the license terms untuk menyetujuinya kemudian klik Next. Lalu pilih Custom Install Windows only advanced untuk menginstal Windows 10 secara clean install. Baca juga cara cek windows 10 asli. 4. Buat Partisi Pada Hardisk Ini adalah proses yang paling penting. Pada contoh kali ini kita install Windows 10 di SSD atau hardisk yang baru, jadi tidak ada file dan partisi di dalamnya. Dengan hardisk berkapasitas 256 GB. Saya ingin membagi hardisk menjadi 2 partisi. Partisi C berkapasitas 128 GB untuk OSPartisi D untuk data berkapasitas sisanya. Klik New untuk membuat partisi lalu isikan berapa GB partisi yang ingin dibuat. Contohnya 128 GB maka dalam MB adalah 128000. Lalu klik Apply. Lalu klik OK untuk konfirmasi. Secara otomatis Windows akan membuat 2 partisi. Pertama untuk System Reserverd sekitar 500 MB. Kedua, partisi yang kita buat yaitu 128 GB. Jadi jangan heran jika tiba-tiba ada 2 partisi padahal kita baru membuat 1 partisi dan jangan hapus partisi pertama tersebut. Catatan Terkadang pada proses ini saya gagal membuat partisi saat menginstall pada laptop yang agak tua, jika anda mengalaminya juga solusinya adalah gunakan flashdisk jenis lama, jangan gunakan USB flashdisk atau terbaru lainnya. Namun untuk laptop baru, flashdisk apapun bisa digunakan. Lihat juga cara mengatasi error windows script host access is disabled on this machine. Selanjutnya kita buat lagi 1 partisi. Klik pada drive yang paling bawah Unallocated Space yaitu space yang belum dialokasikan bisa kita sebut sisa dari partisi sebelumnya. Lalu pada Size jangan diubah karena itu adalah kapasitas sisa yang tersedia. Kemudian klik Apply. Kemudian klik pada partisi yang ingin kita install. Pada contoh ini kita ingin menginstall di Partition 2 sesuai rencana kita di atas. Jadi, klik pada Partition 2. Lalu, klik Next. 5. Tunggu Hingga Proses Penyalinan File Selesai Proses instalasi windows ke partisi hardisk dimulai. Proses ini memakan waktu sekitar 15 menit sesuai kecepatan CPU, kapasitas RAM dan kecepatan read-write hardisk kita. Proses yang memakan waktu paling lama adalah nomor 2 yaitu Getting files ready for installation. Tunggu hingga selesai. Setelah proses Installing updates selesai maka laptop atau PC akan restart secara otomatis. Setelah restart secara otomatis, Jangan tekan apapun pada keyboard saat ada tampilan “Press any key to boot from CD or DVD…“. Biarkan proses selanjutnya berjalan secara otomatis. Lalu akan tampil loading Windows 10 dengan teks Getting ready kurang lebih 5 menit, namun tentu ini sesuai kecepatan komputer atau laptop kita. Tunggu proses berjalan hingga komputer atau laptop restart lagi secara otomatis. Terkadang proses getting ready windows 10 lama saat instal ulang. Hal ini adalah hal yang normal khususnya jika menggunakan laptop atau komputer jadul. Namun jika proses tersebut lebih dari 30 menit maka kemungkinan hardisk atau komponen lain bermasalah. Sekali lagi jangan tekan tombol apapun pada keyboard saat ada tampilan “Press any key…”. Maka proses akan berlanjut ke pengaturan Windows. Baca artikel lainnya cara mengaktifkan windows defender. 6. Ubah Wilayah Pengguna Pada tampilan Let’s start with region, pilih Indonesia untuk menentukan wilayah kita berada di negara Indonesia. Lalu klik Yes. 7. Pengaturan Keyboard Layout Pengguna Pada tampilan Keyboard layout. Biarkan tetap US karena keyboard layout standart di Indonesia adalah US lalu klik Yes. Kemudian pada Want to add a second keyboard layout? pilih Skip. Simak tutorial lain untuk mengatasi laptop tidak bisa masuk windows. 8. Pengaturan Fitur Windows 10 Pada Let’s connect you to a network pilih I don’t have internet jika kita tidak ingin menggunakan internet saat ini. Kemudian muncul There’s more discover when you connect to the internet. Pilih Continue with limited setup jika kita tidak ingin menyambungkan dengan internet saat ini. Lalu komputer akan restart secara otomatis lagi. Setelah restart, saat “Press any key to boot from CD or DVD…”. Jangan tekan tombol apapun di keyboard. Maka proses akan lanjut kembali. Kemudian akan tampil Let’s connect you to a network lagi, dan sekali lagi pilih I don’t have internet jika kita tidak ingin menggunakan internet saat ini. Lalu pilih Continue with limited setup. Lihat juga cara mengatasi error di Windows 10. 9. Buat Nama Pengguna dan Password Isi nama pengguna untuk Windows 10 yang baru diinstall. Isikan nama sesuai keinginan kita. Lalu klik Next. Lalu isikan password jika ingin menggunakan password saat login, jika tidak silahkan dikosongi. Kemudian klik Next. Lalu pada tampilan Do more across devices with activity history klik Yes. Pada Choose privacy settings biarkan default lalu klik Accept. Lalu proses akan berlanjut secara otomatis jadi silahkan tunggu dan jangan dimatikan komputernya. Baca juga cara membagi partisi di windows 10. Kemudian kita akan dibawa ke desktop Windows 10 yang baru saja kita install. Proses instalasi selesai dan Win 10 siap digunakan. Setelah menginstall Windows 10 selanjutnya kita harus menginstall driver laptop atau komputer kita agar semua perangkat seperti webcam, audio, VGA dan lainnya berjalan dengan baik. Jika ada pertanyaan tentang cara install windows 10 silahkan kirim melalui kolom komentar. Web developer yang juga suka dengan dunia sysadmin. Pernah belajar Teknik Informatika di Indonesia. Xampp Versi 7 sudah terinstall terlebih dahulu, baru kemudian diinstall Versi akan tetapi bisa dilakukan sebaliknya yah, yang perlu diingat, jangan aktifkan tanda centang pada service otomatis START saat windows di nyalakan pada APACHE dan MYSQL Continue Reading Previous Install Xampp Beda Versi PHP dan MySQL Dalam 1 KomputerNext Membuat Form Absensi Seminar/Belajar Dengan Google Form Cara Instal 2 Windows Operating System Dalam 1 Laptop Atau biasa lebih dikenal dengan dual boot, yaitu menginstal 2 Operating System OS dalam 1 Laptop atau komputer. Adalah salah satu cara jika anda ingin merasakan sensasi memakai windows 8 tetapi tidak mau kehilangan Windows 7 yang sudah ada. Karena banyak orang belum cukup siap dan berani benar-benar beralih ke Windows 8. Apa keuntungan dan kerugian dual boot? Keuntungan Dual Boot Kkita tidak perlu repot dan khawatir dengan instalasi OS yang sudah terinstall. Kamu bisa menggunakan dua buah OS dalam satu perangkat saja. Kalau mau pindah, cukup logoff, restart dan ganti. Kemudian juga berhubungan dengan kompabilitas dengan software lama. Windows 7 bisa menjalankan aplikasi jadul dengan berjalan di Windows XP Mode, Windows 8 tidak memberi kemudahan seperti itu. Jadi kalau kamu punya banyak koleksi software lama yang sudah terlanjur kamu kuasai atau sekarang aplikasi itu sudah discontinue, pilihan dual boot adalah yang terbaik. Kerugian Dual Boot Kerugian utamanya terletak pada pemborosan resource komputer kamu. Instalasi Windows 7 lengkap dengan program-program yang terinstall bisa mencapai beberapa puluh GB. Sementara Windows 8 sendiri paling tidak butuh 30 GB untuk instalasi minimal, jadi laptop atau PC-mu harus punya hard disk yang ekstra lega. Sebelum kita menginstal windows yang kedua. Yang harus diperhatikan adalah didalam laptop atau komputer kita harus mempunyai lebih datri 2 Partisi. Kenapa harus seperti itu??? Karena, partisi yang pertama untuk OS yang lama, Partisi yang kedua untuk OS yang Ke 2 dan Partisi ke 3 Untuk Kumpulan semua data Data / Dokumen terpisah dengan OS. Nah, berikut adalah cara untuk membuat partisi jika di laptop atau komputer anda partisi yang ada kurang. Cara membuat partisi baru di Windows 7 Partisi baru ini kita buat sebesar 30 GB. Untuk mudahnya ketikkan “Disk Management” di Windows Search Box, pilih program dengan deskripsi “Create and format hard disk partitions.” Akan terbuka window Disk Management seperti dibawah ini. Pilihlah drive dimana kita akan membuat partisi baru. Dalam hal ini kita akan mengubah drive C. Sudah? Nah, sekarang pilih “Shrink Volume.” Berikutnya, tentukan besar partisi baru untuk Windows 8. 30-40 GB sudah cukup memadai, sebenarnya 16 GB juga cukup, tapi nanti tidak akan ada cukup tempat kalau kita mau install software pendukung macam Microsoft Office atau yang lain. Yang harus diingat adalah 1 GB = 1024 MB. Dari screen shoot di bawah ini, kita akan mempunyai unallocated volume sebesar kurang lebih 20 GB. Klik Shrink. Nah, sekarang kamu akan masuk di Inside the Simple Volume Wizard, biarkan saja besaran volume partisi baru ini pada posisi default, masukkan nama drive, dan format menjadi NTFS. Hehe, partisi baru anda sudah siap. Install Windows 8 dual boot dengan Windows 7 Sekarang anda tinggal masukkan DVD Installer Windows 8 ke dalam tray DVD, dan reboot komputermu. Jika belum mempunyai ISO windows silakan KLIK DISINI untuk ambil Installer windowsnya Yang paling penting adalah ketika kita menentukan di partisi mana kita mau install Windows 8nya. Pastikan partisi yang baru kita buat tadi yang terpilih. Ikuti saja panduan yang muncul di layar sampai selesai. Komputer kamu akan restart beberapa kali dan Selesai. Sekarang kamu sudah punya dua Windows dalam satu komputer.

cara install 2 windows dalam 1 pc